BONNELS
Amankah Penggunaan Essential Oil untuk Bayi dan Anak-Anak?

Amankah Penggunaan Essential Oil untuk Bayi dan Anak-Anak?

Dewasa ini, penggunaan minyak atsiri (yang lebih dikenal dengan sebutan Essential Oil) ini semakin populer dan menjadi tren terbaru di kalangan orang tua, terutama para ibu yang baru memiliki anak. Padahal, Essential Oil ini sudah dikenal dan digunakan sebagai alternatif pengobatan alami sejak ribuan tahun lalu, Moms!

Essential Oil merupakan minyak konsentrasi alami terbaik, yang merupakan hasil dari proses destilasi berupa minyak aromatik yang berasal dari bagian tanaman (akar, daun, batang, bunga atau buah) yang beraroma, serta memiliki beragam manfaat untuk kesehatan tubuh. Biasanya, Essential Oil digunakan dengan cara dihirup aromanya baik secara langsung atau menggunakan diffuser, dicampurkan ke carrier oil dan dipijatkan ke tubuh, atau dioleskan secara langsung ke bagian tubuh tertentu seperti telapak kaki. Namun, biarpun penggunaannya sudah masif dan sudah banyak jenis Essential Oil yang tersedia di pasaran, masih banyak orang tua, terutama Ibu yang khawatir dengan keamanan atau efek samping Essential Oil, seperti risiko iritasi kulit, minyak yang tidak murni dan ada campuran, ataupun mitos lain yang beredar.


Apa benar Essential Oil bisa membantu memengaruhi kesehatan?

Saat ini, sudah ada banyak sekali artikel dan testimoni yang membahas tentang manfaat Essential Oil untuk kesehatan. Namun, masih banyak yang meragukan hal tersebut dan menganggap kalau manfaat Essential Oil ini adalah hoax dan dianggap sebagai placebo effect.

Faktanya, banyak penelitian ilmiah yang menyatakan sebaliknya. Salah satu penelitian yang dilakukan oleh Care Institute of Medical Sciences, Ahmedabad, Gujarat, India, menyatakan bahwa Essential Oil (seperti Eucalyptus Oil, Peppermint Oil, Lemon Oil, Lavender Oil, Cinnamon Oil dll) mengandung zat antibakteri yang efektif digunakan untuk perawatan kesehatan tubuh.

Di dalam penelitian tersebut dijelaskan bahwa Eucalyptus Oil memiliki senyawa antimikroba dan antibakteri untuk melawan bakteri seperti Staphylococcus aureus, Haemophilus influenzae, Staphylococcus pyogenes, dan Staphylococcus pneumonia. Zat anti-inflamasi dalam Eucalyptus Oil juga dapat meningkatkan imunitas tubuh. Peppermint oil juga teruji efektif melawan virus dan kuman penyakit, khususnya untuk flu. Sedangkan Lemon Oil memiliki senyawa antioksidan, antijamur, dan antibakteri. Serta, Lavender Oil dapat meningkatkan kualitas tidur dan membantu relaksasi tubuh (antistress).



Semua merk Essential Oil di pasaran itu sama dan tidak ada bedanya!

Di pasaran saat ini banyak sekali beredar berbagai merk Essential Oil dengan varian beragam, dan rentang perbedaan harga yang cukup jauh. Ada yang terbilang mahal, menengah dan ada yang sangat murah. Nah, Moms harus lebih hati-hati nih, karena bisa jadi Essential Oil yang harganya terlalu murah ini tidak benar-benar 100% murni, tidak therapeutic grade (grade A) atau sudah dicampurkan dengan bahan tambahan lain!

Jangan bingung lagi ya Moms untuk mencari Essential Oil yang terbuat dari 100% pure oil tanpa tambahan bahan lain, karena Bonnels sudah tersertifikasi BPOM dan lolos uji akreditasi oleh KAN (Komite Akreditasi Nasional) serta uji mikrobiologi.


Essential Oil kan terbuat dari 100% bahan alami, tapi kenapa tidak boleh langsung dioleskan ke kulit?

Essential Oil bersifat pekat atau konsentrat, sehingga ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk menggunakan Essential Oil ini, yaitu:

1. Dicampurkan dengan carrier oil

Moms bisa gunakan Olive Oil, Coconut Oil ataupun minyak nabati lainnya untuk mengencerkan Essential Oil sebelum memijatkan ke tubuh Si Kecil. Jika Moms bingung menentukan carrier oil yang tepat, Moms bisa gunakan Bonnels Soothing Massage Oil yang mengandung Coconut Oil, Olive Oil, dan Jojoba Oil.

2. Diuapkan dengan diffuser

Diffuser merupakan alat yang berfungsi untuk menyemprotkan dan menyebarkan Essential Oil ke udara dalam bentuk uap halus sehingga menimbulkan aroma yang menenangkan dan bermanfaat bagi kesehatan. 

3. Dihirup langsung

Ini merupakan cara paling sederhana untuk menggunakan Essential Oil. Moms bisa langsung menghirup Essential Oil langsung dari botolnya, atau dengan meneteskan ke kapas/pakaian/bantal untuk mendapatkan efeknya.

Pengolesan langsung Essential Oil di kulit hanya boleh di area telapak kaki ya, Moms!


Apakah aman menggunakan Essential Oil untuk bayi?

Sebenarnya, penggunaan Essential Oil untuk bayi dan anak-anak itu aman-aman saja karena Essential Oil terbuat dari bahan-bahan yang alami. Meski begitu, Moms tetap harus memperhatikan dosis dan takaran Essential Oil yang akan digunakan karena bayi memiliki kulit yang lebih sensitif dibandingkan dengan orang dewasa.

Berikut takaran yang bisa menjadi acuan Moms:

Usia 0-6 bulan:

  • Diffuse: Teteskan 1-2 drops Bonnels Essential Oil ke dalam 100ml air. Beri jarak 1 meter antara bayi dan diffuser
  • Massage: Campurkan 1-2 drops Bonnels Bonnels Essential Oil ke dalam 1 sdm Carrier Oil dan pijatkan ke area dada, punggung dan telapak kaki Si Kecil.

Usia 6 bulan ke atas:

  • Diffuse: Teteskan 3-5 drops Bonnels Essential Oil ke dalam 100ml air.
  • Massage: Campurkan 3-5 drops Bonnels Essential Oil ke dalam 1 sdm Carrier Oil dan pijatkan ke area dada, punggung dan telapak kaki Si Kecil.

Namun, jika Si Kecil memiliki kulit yang sensitif atau memiliki alergi tertentu, baiknya Moms berkonsultasi ke dokter terlebih dahulu ya sebelum memberikan Bonnels Essential Oil untuk bayi.

Leave a comment